Universitas Asahan dan Bank Indonesia Pematangsiantar Jalin Kerja Sama Strategis untuk Majukan Pendidikan dan Ekonomi Sumatera Utara

KISARAN-Universitas Asahan (UNA) kembali membuktikan komitmennya dalam memperkuat sinergi lintas sektor demi kemajuan pendidikan dan perekonomian daerah. Pada hari yang penuh makna di Panggung Pagelaran Seni Budaya Daerah (PSBD) Kabupaten Asahan, UNA resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Pematangsiantar terkait pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia.

Penandatanganan MoU oleh Rektor UNA, Assoc. Prof. Dr. Mangaraja Manurung, S.H., M.H., bersama Kepala Perwakilan BI Pematangsiantar, Ahmadi Rahman, disaksikan langsung oleh Wakil Gubernur Sumatera Utara, H. Surya, B.Sc., Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si, dan Wakil Bupati Asahan, Rianto, S.H., M.AP., menandai babak baru kolaborasi yang tengah dirintis guna membuka peluang besar dalam program edukasi ekonomi, literasi digital, serta riset dan inovasi kebijakan ekonomi.

Rektor UNA menegaskan bahwa kerja sama ini bukan sekadar formalitas, melainkan sebuah langkah nyata menghadirkan pendidikan yang relevan dengan kebutuhan zaman.

“Bersama Bank Indonesia, kita ingin membentuk generasi muda yang melek ekonomi, kritis, dan siap bersaing di era global,” ujarnya penuh semangat.

Sementara itu, Kepala BI Pematangsiantar, Ahmadi Rahman, mengungkapkan bangga atas kemitraan ini, menegaskan bahwa perguruan tinggi memiliki peran sentral dalam mencetak Sumber Daya Manusia unggul yang berkontribusi pada stabilitas dan pertumbuhan ekonomi nasional. “Kami berharap berbagai program edukasi dan penelitian bersama ini dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” tambahnya.

Momentum spesial ini bertepatan dengan Pagelaran Seni Budaya Daerah Kabupaten Asahan Tahun 2025, yang menjadi simbol spirit kebersamaan dan pelestarian budaya lokal. Bupati Asahan memberikan apresiasi tinggi atas kolaborasi ini, menyatakan, “Kolaborasi ini adalah contoh nyata sinergi antara dunia pendidikan, lembaga keuangan, dan pemerintah daerah yang akan membawa manfaat luas bagi Asahan dan Sumatera Utara.”

Ketua Pengurus Yayasan UNA, Drs. Mapilindo, M.Pd, mengapresiasi langkah strategis ini sebagai dorongan kuat menuju UNA yang unggul dan adaptif. Ia menambahkan bahwa kemitraan ini membuka akses luas bagi mahasiswa dan dosen untuk belajar dan berkontribusi melalui berbagai kegiatan seperti kuliah umum, pelatihan literasi keuangan, magang, dan penelitian bersama. “Ini langkah penting menuju pendidikan aplikatif yang berdampak bagi pembangunan daerah,” ujarnya.

Penandatanganan MoU ini menjadi bukti UNA aktif membangun jejaring strategis dan terus melangkah menuju visi “UNA untuk Negeri.” Kampus kebanggaan masyarakat Asahan ini siap menata masa depan pendidikan yang inklusif dan berdaya saing global.

Acara yang dihadiri jajaran Forkopimda Asahan, anggota DPRD, Kepala OPD, Camat se-Kabupaten Asahan, serta tokoh masyarakat dan adat ini menggarisbawahi bahwa sinergi antara pendidikan, keuangan, dan pemerintah adalah kunci kemajuan berkelanjutan bagi Sumatera Utara.